Berikut adalah macam-macam topologi jaringan komputer :
Topologi Tree
Merupakan pengembangan dari topologi star. Jika pada topologi star terdapat satu HUB server yang digunakan sebagai penghubung maka di topologi tree terdapat dua atau lebih HUB server yang tersedia. Lebih memudahkan tentunya dalam memenej jaringan komputer client karena sentralisasi server pusat terdiri atas beberapa bagian. Cakupan topologi tree cukup luas dan daya tampung komputer client juga lebih besar . Di sini, pada bagian komputer sentral tertinggi akan mempengaruhi komputer client yang terhubung di bawahnya, semacam tingkatan. Semisal satu komputer sentral mengalami kerusakan tentunya komputer client yang terhubung di bawahnya akan berdampak terhadap kerusakan itu.Topologi Mesh/jala
Topologi yang menghubungkan satu komputer client dengan komputer client lainnya secara menyeluruh. Artinya komputer A akan memiliki jalur penghubung khusus ke komputer B, komputer C, komputer D dan begitu juga sebaliknya. Apabila tidak dipasang jalur penghubung diantara salah satu komputer, misalnya komputer A dengan Komputer D, maka komputer yang bersangkutan tidak akan bisa terhubung meski dalam satu jaringan yang sama. Cek pada gambar. Kekurangan dari topologi ini, pemasangan pasti akan rumit, membutuhkan banyak kabel, tidak efektif karena semakin banyak komputer yang terhubung, jelas semakin sulit pemasangan kabelnya. Kelebihannya,data yang dikirim lebih cepat sampai karena memiliki jalur penghubung khusus, privasi keamanan data lebih terjamin.
3. BUS
Topologi jaringan BUS hanya menggunakan satu kabel untuk menghubungkan komputer server dan client, sehingga sering terjadi error pada saat pengiriman data. tetapi dalam menggunakan topologi ini tentu akan hemat.
4. STAR
Topologi jaringan komputer STAR memiliki banyak kelebihan sehingga topologi star paling banyak digunakan saat ini, salah satu kelebihannya yaitu mudah untuk mengetahui komputer yang bermasalah karena topologi ini menggunakan switch/hub sebagai penghubung. dan juga akan sangat mudah jika anda ingin menambahkan client tanpa menggangu client lainnya. kelemahannya yaitu memerlukan biaya yang lebih besar, karena menggunakan banyak kabel
5. RING
Topologi jaringan komputer RING bentuknya seperti lingkaran, dan kabel dipasang 1 komputer ke komputer lainnya, sehingga transfer data akan di transfer ke 1 per 1 komputer, topologi ini sangat mudah di bangun dan biaya nya murah, tetapi jika salah satu kabel terputus, jaringan tidak bisa beroperasi.
okee, itu 3 macam topologi yang paling banyak digunakan, jangan lupa baca juga Cara Install Ulang Windows 7 Lengkap+Gambar .
6 Topologi Peer to peer
Peer-to-peer network adalah jaringan
komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10
komputer dengan 1-2 printer).
Kelebihan TOPOLOGI PEER TO PEER :
·
Antar komputer dalam jaringan dapat saling
berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem,
printer
·
Biaya operasional relatif lebih murah
dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak
memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan
dan menyediakan fasilitas jaringan.
·
Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung
pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak,
jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
Kekurangan TOPOLOGI PEER TO PEER :
·
Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit,
karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk
terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi
adalah antara server dengan workstation.
·
Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan
jaringan client- server, karena setiap komputer/peer isamping harus mengelola
emakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi
sendiri
·
Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh
masing-masing user dengan mengatur masing- masing fasilitas yang dimiliki
·
Karena data jaringan tersebar di masing-masing
komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing- masing
komputer tersebut.7 Topologi Hybrid
Kombinasi dari dua atau lebih topologi yang
berbeda untuk membuat topologi hybrid. Ketika topologi dasar yang berbeda yang
terhubung ke satu sama lain, mereka tidak menampilkan karakteristik dari setiap
topologi satu tertentu. Ini adalah ketika itu menjadi topologi hibrida.
Kelebihan TOPOLOGI HYBRID :
· Fleksibilitas
· Menambah
koneksi perangkat lainnya adalah mudah, karena node baru dan / atau periferal
dapat dihubungkan ke topologi dan kata topologi dapat dihubungkan dengan
topologi hybrid dengan mudah.
Kekurangan TOPOLOGI HYBRID :
· Pengelolaan sulit.
· Biaya mahal dibanding topologi lainnya
· Instalasi dan konfigurasi topologi sulit8 Topologi Linier
Jaringan
komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier bus,
layout ini termasuk layout umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik
koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T
Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator. Konektor
yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector), sebenarnya BNC adalah
nama konektor bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel
Coaxial Thinnet). Installasi dari topologi linier bus ini sangat sederhana dan
murah tetapi maksimal terdiri dari 5-7 Komputer.
Tipe konektornya terdiri dari
1. BNC Kabel konektor —> Untuk
menghubungkan kabel ke T konektor.
2. BNC T konektor —> Untuk menghubungkan
kabel ke komputer.
3. BNC Barrel konektor —> Untuk
menyambung 2 kabel BNC.
4. BNC Terminator —> Untuk menandai
akhir dari topologi bus.
Keuntungan dan kerugian dari jaringan
komputer dengan topologi linier bus adalah :
Keuntungan,
hemat kabel, layout kabel sederhana, mudah dikembangkan, tidak butuh kendali
pusat, dan penambahan maupun pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa
mengganggu operasi yang berjalan.
Kerugian, deteksi dan isolasi kesalahan sangat
kecil, kepadatan lalu lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan
akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan Repeater untuk jarak
jauh.